Resume Dharma Bakti Kampus UGM

Kali ini akan membahas tentang materi kuliah umum DBK yang saya sudah jalani pada tanggal 5 Maret 2017 dan 11 Maret 2017.

Struktur Organisasi

 

penting mengetahui struktur organisasi pada universitas kita untuk lebih mengetahui keadaan pada universitas kita guys.

https://www.ugm.ac.id/id/tentang-ugm/3622-struktur.organisasi

dan yang kedua adalah

Sarana Prasarana yang ada di UGM

  1. UGM Residence

Darmaputera Baciro

Merupakan bangunan bersejarah yang berlokasi di tengah kota yogyakarta (3,8 km dari kampus UGM).Asrama putra ini berdiri diatas lahan seluas hampir 1 ha, terdiri atas tiga unit gedung. Gedung Utara (Etase Borobudur) merupakan bangunan tiga lantai, Gedung Selatan merupakan bangunan tiga lantai (Etase Prambanan, Mendut dan Boko).Diantara dua bangunan tersebut terdapat fasilitas olahraga indoor yang juga berfungsi sebagai aula/gedung serbaguna.

Biaya sewa kamar hunian Tahun Akademik 2017 / 2018 

Etase Kapasitas Mhs. UGM (Lokal)** Mhs. UGM (Asing/Pelatihan/International)**
Borobudur
Lantai II-III
1 Bed Rp. 1.250.000,-      Rp. 1.550.000,-
Prambanan 2 Bed Rp.    500.000,-   Rp. 850.000,-
Mendut 3 Bed Rp.    350.000,-   Rp. 600.000,-
Boko 1 Bed Rp.    400.000,-   Rp. 700.000,-

** Harga per orang/bulan

http://residence.ugm.ac.id/list.php?kat=Darmaputera-Baciro

 

DARMAPUTERA SANTREN

Darmaputra Santren merupakan residence terbaru UGMR dan diperuntukan untuk putra  yang di  mulai beroperasional pada bulan oktober 2016. Terdiri atas dua gedung dengan kapasitas kamar hunian 368 bed. Residence ini berlokasi di  Jalan gambir, Karangasem Baru, Santren, RT 07, Rw 02 Catur tunggal depok Sleman, berjarak 1,7 KM dari kampus UGM.

Darmaputera Santren memiliki kapasitas 184 kamar dan setiap kamar bisa digunakan untuk 2 orang (2 bed). Darmaputera Santren juga dilengkapi beberapa failitas antara lain : Lobby, Mushola, Kantin, R. Belajar, R. Meeting, Pantry & Keamanan 24 jam.

Biaya sewa kamar hunian Tahun Akademik 2017/2018 :

Harga Kapasitas Mhs. UGM (Lokal)** Mhs. UGM (Asing/Pelatihan/International)**
Lantai II 2 Bed Rp. 550.000,- Rp. 850.000,-
Lantai III 2 Bed Rp. 500.000,- Rp. 800.000,-
Lantai IV 2 Bed Rp. 450.000,- Rp. 750.000,-
Lantai V 2 Bed Rp. 400.000,- Rp. 700.000,-

 

** Harga per orang/bulan

http://residence.ugm.ac.id/list.php?kat=Darmaputera-Santren

 

Darmaputera Karanggayam

Darmaputera karanggayam atau biasa disebut Cemara lima Residence adalah salah satu residence yang dimiliki Universitas Gadjah Mada, Residence ini berada di tengah lingkungan masyarakat yang cukup kondusif untuk kegiatan sosialisasi dan belajar mengajar.

Secara umum Cemara Lima Residence mempunyai fungsi berikut ketentuan – ketentuan yang tidak berbeda jauh dengan empat residence lainnya.dalam kegiatan operasional nya manajemen Cemara Lima Residence bernaung dibawah Universitas Gadjah Mada Residence, yaitu suatu lembaga yang mengelola hunian residence dilingkungan Universitas Gadjah Mada.Cemara Lima Residence terdiri atas empat blok gedung, yaitu gedung Pinus, Cemara, akasia, dan Cendana, yang berjarak 2,8 KM dari kampus UGM.

Biaya sewa kamar hunian Tahun akademik 2017/2018 :

Etase Kapasitas Mhs. UGM (Lokal)** Mhs. UGM (Asing/Pelatihan/International)**
Pinus & Cemara
Lantai Dasar 2 Bed Rp. 500.000,- Rp. 800.000,-
Lantai I 2 Bed Rp. 500.000,- Rp. 800.000,-
Lantai II 2 Bed Rp. 450.000,- Rp. 750.000,-
Lantai III 2 Bed Rp. 400.000,- Rp. 700.000,-
Akasia&Cendana
Lantai Dasar 1 Bed Rp. 800.000,- Rp. 1.100.000,-
Lantai I 1 Bed Rp. 800.000,- Rp. 1.100.000,-
Lantai II 1 Bed Rp. 750.000,- Rp. 1.050.000,-
Lantai III 1 Bed Rp. 750.000,- Rp. 1.050.000,-

** Harga per orang/bulan

 

http://residence.ugm.ac.id/list.php?kat=Darmaputera-Karanggayam

Ratnaningsih Bulaksumur

Bulaksumur Residence adalah fasilitas hunian khusus untuk putri, yang disediakan bagi mahasiswi jenjang D1 s/d S3,peserta pelatihan, seminar ataupun tamu yang memiliki kepentingan di UGM.lokasinya terletak di dalam kompleks UGM sisi timur, berdekatan dengan fakultas peternakan dan stadion lembah UGM ( stadion lapangan pancasila ).

Bulaksumur Residence memiliki 2 gedung bangunan ( gedung merapi dan gedung parangtritis ) yang terdiri dari 168 kamar dan setiap kamar bisa digunakan untuk 2 orang. Bulaksumur Residence juga dilengkapi beberapa fasilitas antara lain: Loby, Mushola, kantin, hotspot area, sarana olahraga, ruang meeting, ruang belajar, pantry, keamanan 24 jam dan dikelilingi taman yang asri

Biaya sewa kamar hunian Tahun Akademik 2017/2018 :

Harga Kapasitas Mhs. UGM (Lokal)** Mhs. UGM (Asing/Pelatihan/International)**
Lantai I 2 Bed Rp. 550.000,- Rp. 850.000,-
Lantai II 2 Bed Rp. 500.000,- Rp. 800.000,-
Lantai III 2 Bed Rp. 400.000,- Rp. 700.000,-

** Harga per orang/bulan

http://residence.ugm.ac.id/list.php?kat=Ratnaningsih-Bulaksumur

Ratnaningsih Kinanti

Kinanti Residence adalah fasilitas hunian khusus untuk putri, yang merupakan residence terbaru UGMR yang mulai digunakan mahasiswa baru tahun ajaran 2014/2015.Residence ini berlokasi di JL.Kinanti, Barek, Yogyakarta.berjarak 850 meter dari kampus UGM

Kinanti Residence memiliki kapasitas 184 kamar dan setiap kamar bisa digunakan untuk 2 orang. Kinanti Residence juga dilengkapi beberapa failitas antara lain : Lobby, Mushola, Kantin, Hot Spot Area, Sarana Olahraga, R. Belajar, R. Meeting, Pantry, Keamanan 24 jam, dan dikelilingi taman yang asri.

Biaya sewa kamar hunian Tahun Akademik 2017/2018 :

Harga Kapasitas Mhs. UGM (Lokal)** Mhs. UGM (Asing/Pelatihan/International)**
Lantai II 2 Bed Rp. 550.000,- Rp. 850.000,-
Lantai III 2 Bed Rp. 500.000,- Rp. 800.000,-
Lantai IV 2 Bed Rp. 450.000,- Rp. 750.000,-
Lantai V 2 Bed Rp. 400.000,- Rp. 700.000,-

http://residence.ugm.ac.id/list.php?kat=Ratnaningsih-Kinanti

 

Ratnanningsih Sagan

Ratnaningsih sagan atau Ratnaningsih Residence merupakan bangunan bersejarah yang diresmikan Ir.Soekarano ( Presiden Pertama RI ) pada tahun 1954. berlokasi di Jl.Kartini No.2 Sagan Yogyakarta kurang lebih 500m dari pintu gerbang UGM. aksebilitas yang baik dan mudah keberbagai tempat.

ratnaningsih residence adalah fasilitas hunian yang disediakan khusus unutk mahasiswa putri yang mengedepankan keakraban diantara penghuninya dengan atmosfir akademis yang membantu para mahasiswa yang multi budaya unutk mengembangkan diri serta memupuk ketrampilan bersosialisasi.

Biaya sewa kamar huninan tahun Akademik 2017/2018 :

Harga & Kapsitas Mhs. UGM (Lokal)** Mhs. UGM (Asing/Pelatihan/International)**
Lantai 1 & 2 2 Bed Rp. 550.000,- Rp. 800.000,-
3 Bed Rp. 450.000,- Rp. 700.000,-

** Harga per orang/bulan

http://residence.ugm.ac.id/list.php?kat=Ratnaningsih-Sagan

2. Museum UGM

Realisasi berdirinya museum UGM menjadi harapan dan cita-cita bersama untuk mewujudkan semangat pengabdian dan dedikasi UGM untuk bangsa dan masyarakat. Museum UGM menjadi sarana yang efektif dan efisien untuk mentransformasikan jati diri UGM sebagai universitas perjuangan, kebangsaan, kebudayaan, dan berdasarkan Pancasila. Pidato Soekarno pada pembukaan Gedung UGM di Bulaksumur Yogyakarta 19 Desember 1959 mengatakan bahwa Pantjasila adalah isi daripada Gadjah Mada, isi daripada Universitas ini, dan saja minta kepada semua mahaguru,pada lektor-lektor supaja Pantjasila,djiwa pantjasila itu, betul-betul dikobar-kobarkan,dihidup-hidupkan di dalam kalangan mahasiswa semua. Oleh karena itu, gagasan untuk melahirkan Museum UGM sebagai wahana pembelajaran nilai-nilai karakter bangsa melalui museum sangat penting dilakukan. Mengingat keinginan masyarakat untuk melihat dan memahami lebih dekat tentang UGM. Berdasarkan pemikiran tersebut mendorong UGM untuk dapat menjawab mengapa UGM perlu mewujudkan Museum UGM sebagai jendela jati diri UGM yang berkelanjutan.

 

3. Masjid Kampus

Masjid Kampus UGM adalah masjid kampus milik Universitas Gajah Mada yang merupakan masjid kampus terbesar di Asia Tenggara. Awalnya masjid ini dinamakan Masjid Sholahudin UGM. Masjid ini terletak di Kompleks Masjid Kampus UGM, Jl. Olah raga, Bulaksumur, Depok, Sleman, Yogyakarta.

 

4. Sepeda Kampus

Rencana induk pengembangan kampus (RIPK) Universitas Gadjah Mada 2005 – 2015 memberikan arah pada pengembangan kawasan educopolis yaitu suatu lingkungan yang kondusif untuk proses pembelajaran dalam konteks pengembangan kolaborasi multidisiplin dan tanggap terhadap isu ekologi. Kebijakan pengelolaan layanan sepeda kampus merupakan salah satu perwujudan dari visi tersebut. Penggunaan sepeda di dalam lingkungan kampus di samping menyehatkan jasmani juga diharapkan akan meningkatkan silahturahmi antar mahasiswa sebagai calon pemimpin bangsa pada berbagai bidang keahlian.

 

5. GSP (Grha Sabha Pramana)

 

6. Gedung Pusat

edung Pusat UGM kini berusia 62 tahun sejak diresmikan pada 19 Desember 1959 oleh Presiden Ir. Soekarno. Gedung tiga lantai di kompleks Bulaksumur ini menandai berdirinya perguruan tinggi pertama yang berhasil dibangun Pemerintah RI pascakemerdekaan. Kini, gedung tersebut masih berdiri megah dan bahkan tetap terlihat kokoh dan kuat. Siapakah arsitek yang membangun gedung pusat UGM ini?

Ia adalah seorang putra bangsa bernama GPH Hadinegoro, putra kelahiran Surakarta yang menetap di Pakualaman, Yogyakarta. Pria yang berhasil meraih gelar insinyur di Technische Hooge School, Delf, Belanda ini diminta langsung oleh Presiden Soekarno untuk membangun Gedung Pusat UGM. “Soekarno memperkenalkan Hadinegoro sebagai arsitek Gedung Pusat saat upacara peresmian gedung. Kemudian, Soekarno mempersilakan Hadinegoro untuk berdiri untuk disaksikan para tamu asing dan duta besar yang hadir,” kata pemerhati kesejarahan UGM, Prof. Dr. dr. Sutaryo, Sp.A.(K) dalam Sarasehan 122 Tahun Prof. Sardjito: Perjuangan Membangun Gedung Pusat UGM, yang berlangsung di Balai Senat UGM, Sabtu (13/8).

Menurut Sutaryo, pertimbangan dipilihnya Hadinegoro dilakukan pada waktu Bung Karno mengambil keputusan bahwa RI perlu memiliki universitas. Keputusan itu lantas disambut Sri Sultan HB IX dengan memberikan tanah miliknya di Bulaksumur. Oleh karena itulah, GPH Hadinegoro ditunjuk oleh Bung Karno sebagai arsiteknya. “Pangeran Hadinegoro tinggal di Pakualaman. Dengan Bung Karno, keduanya selalu diskusi dengan bahasa Belanda tentang konsep arsitektur gedung ini,” tutur Sutaryo.

Keputusan Soekarno memilih arsitek lokal tidak disia-siakan oleh Hadinegoro. Ia membutuhkan waktu 9 tahun untuk membagun Gedung Pusat, yang kini tidak hanya megah, anggun, dan berwibawa, tetapi juga menyimpan nilai-nilai dan makna filosofis yang cukup mendalam. “Hal itu bisa tergambar dalam bentuk arsitektur, ornamen, dan konstruksi bangunannya,” katanya.

Arsitek UGM, Ir. Ismudianto, M.S., mengatakan karakter konstruksi Gedung Pusat merupakan bangunan modern awal yang ada di Indonesia pada waktu itu. Oleh sebab itu, bangunan ini patut untuk dijaga dan dipelihara sebagai bangunan bersejarah. “Gedung ini adalah bangunan modern pertama Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, Guru Besar Jurusan Teknik Arsitektur UGM, Prof. Ir. Sudaryono, M.Eng., Ph.D., mengatakan kemegahan konstruksi Gedung Pusat yang memiliki konsep dan filosofi serta nilai-nilai kesejarahan mestinya dapat dijadikan contoh untuk gedung-gedung lain di lingkungan UGM, serta gedung lain di Indonesia. (Humas UGM/Gusti Grehenson)

 

Dan tentunya masih banyak lagi sarana prasarana yang ada di UGM temanteman!!

 

UGM mempunyai 18 fakultas dan 2 sekolah

Fakultas Biologi

Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Fakultas Farmasi

Fakultas Filsafat

Fakultas Geografi

Fakultas Hukum

Fakultas Ilmu Budaya

Fakultas Kedokteran

Fakultas Kedokteran Gigi

Fakultas Kedokteran Hewan

Fakultas Kehutanan

Fakultas MIPA

Fakultas Pertanian

Fakultas Peternakan

Fakultas Psikologi

Fakultas Teknik

Fakultas Teknologi Pertanian

Fakultas isipol

Sekolah Pasca Sarjana

Sekolah Vokasi

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.